日・空・花. Ketiga Kanji di atas dibaca hi (matahari), sora (langit) dan hana (bunga). Sebelumnya, Kepo Jepang sudah memberikan beberapa tips untuk mempelajari dua huruf bahasa Jepang, yaitu Hiragana dan Katakana. Kali ini yang akan dibahas adalah tips mempelajari huruf Kanji. Banyak pembelajar bahasa Jepang yang mengatakan bahwa
Kosakata Alam dalam Bahasa Jepang. Negara Jepang adalah termasuk negara kepulauan dan vulkanis seperti negara Indonesia yang kaya dengan berbagai alam seperti laut, pulau, pantai, gunung, sungai, dan lain-lain. Ini daftar kosakata yang berkaitan dengan "alam" yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Semogan bermanfaat. 1. Kosakata Alam.
Makna dan Simbolisme Cincin dalam Bahasa Jepang. Cincin dalam bahasa Jepang tidak hanya sekadar aksesoris, tetapi juga memiliki makna dan simbolisme yang mendalam. Berikut adalah beberapa makna dan simbolisme cincin dalam bahasa Jepang: Cincin berbentuk lingkaran, yang melambangkan kesempurnaan, kesatuan, keabadian, dan siklus hidup.
Dalam kamus bahasa Indonesia, baik shain maupun kaishain diartikan “pegawai” atau “karyawan” perusahaan. Namun, dalam bahasa Jepang secara makna kedua istilah ini digunakan secara berbeda. Arti dan Makna “Shain” Berdasarkan penulisan kanjinya, shain terdiri dari dua karakter kanji sha (perusahaan) dan in (anggota).
Hoshi (Bintang) – Belajar Bahasa Jepang. Yozora ni hoshi ga kira-kira kagayaite ita. Bintang berkelap-kelip di langit malam. Kata hoshi pada kalimat di atas secara umum digunakan untuk menunjukkan “bintang” yang ada di langit. Namun, pengertiannya secara harfiah sangatlah luas.
Penjelasan “Ashita”. Ashita (besok, esok hari) adalah keterangan waktu yang digunakan untuk menunjukkan hari setelah hari ini. Ashita adalah bentuk umum yang digunakan untuk menyatakan “besok”, tetapi dalam bahasa Jepang, “besok” bisa dinyatakan dalam 3 kata, yaitu ashita, asu, dan myounichi, yang ditulis dengan huruf kanji yang sama.
.
arti dari cincin dalam bahasa jepang